Rabu, 25 Februari 2009

Jalur CUTRA






Ada "Warung Bubur HMX" yang nyaman untuk bersantai di saat kapan pun, jika anda sempat silahkan datang saja ke warung ini, di Jl. Harapan Mulia X no.1 Kemayoran Jak-Pus, Tapatnya di "Jalur CUTRA" yaitu, istilah dari Jalan Cempaka Putih Utara Raya, Jalan ini masuk dalam wilayah Kel. Harapan Mulia, tidak jauh dari Jalan raya Letjen. Soeprapto, dikarenakan posisinya yang strategis, saat ini masyarakat di sekitar "Jalur CUTRA" mulai mempromosikan jalan ini untuk dijadikan tujuan wisata kuliner yang ada di Jakarta, karena di sepanjang jalur ini sudah banyak tempat dan warung makan dengan berbagai jenis masakan yang disajikan untuk memuaskan selera anda, apalagi di saat sore hari, jalur ini sangat ramai dengan lalu lalang orang yang mencari jajanan pengganjal perut.

Fiberglass Sial

Fiber Glass adalah serat kaca yang biasa digunakan sebagai atap pada bagian rumah yang ingin terkena sinar matahari,cahaya mampu menembus ke dalam rumah karena fiber glass sedikit transparan, dan setelah beberapa tahun maka akan menjadi kusam dan kotor karena pengaruh panas dan air hujan yang menerpa terus-menerus, dan saat itulah cahaya matahari menjadi sulit menembus ke dalam rumah sehingga harus diganti dengan yang baru agar sinar matahari kembali menerangi rumah, namun jangan sekali-kali mengusapkan tangan pada fiber glass bekas yang sudah mengeluarkan serat seperti bulu-bulu halus di permukaannya, karena bulu-bulu kaca akan menempel pada kulit dan akan terasa perih bercampur gatal, jika diraba akan terasa seperti duri-duri halus menancap di pori kulit.

Aku mengetahui hal itu saat aku masih SMP, saat aku ingin menutupi pagar supaya tidak dimasuki kucing, dengan penuh percaya diri aku ambil fiber glass bekas dari loteng, karena sudah kotor maka ku cuci dan ku sikat dengan kuat agar kembali bersih, sambil mengusap-usap fiber glass dari busa sabun yang menempel, kedua telapak tangan ku meraba seluruh permukaan fiber yang berbulu dan basah itu, dengan senang melihat fiber telah sedikit bersih dan bulu-bulu halusnya ku usap terus-menerus sampai bersih dari sabun, setelah itu barulah terasa aneh pada kedua telapak tangan ini, telapak tanganku jadi kasap seperti daun kelor dan rasa perih bercampur gatal mulai muncul, jika digaruk maka semakin perih karena duri-duri halus di telapak tangan ku terasa semakin menancap ke pori-pori kulit.

Aku tak tahan dengan kondisi ini, akhirnya ku ceritakan pada ibu atas kondisi ku itu, ibu ku menyarankan untuk melumuri telapak tangan ini dengan minyak goreng, hasilnya lumayan manjur, rasa gatal dan perih sedikit berkurang, namun masih tetap kurasakan duri-duri halus masih menempel di kulit saat ku raba telapak tangan ini, setelah satu minggu terapi minyak gireng resep ibu kulakukan, barulah kulit ku bersih dari bulu kaca halus yang menyiksa itu, dengan satu tambahan ilmu dari kejadian itu aku jadi tahu apa itu fiber glass dan bahaya nya bagi kulit.